Rabu, 27 April 2016

Softskill Bahasa Indonesia 2 : Tugas Penulisan Karya Imiah, Semi Ilmiah, dan Non Ilmiah

Karya Ilmiah

APLIKASI PROJECT BUDGETING AND TIMELINE
DI PT. INDO CIPTA GRAHA MANDIRI

BAB I
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang Masalah
Kegiatan manusia memerlukan informasi dan mengerjakan tugas secara bersamaan atau multitasking, bisa juga dikatakan bahwa semua kegiatan manusia dituntut untuk menghasilkan informasi secara cepat dan tepat. Untuk mendapatkan dan menghasilkan informasi, komputer dan teknologinya adalah salah satu alat bantu yang tepat. Dengan adanya jaringan komputer dan teknologinya, pengelolaan informasi dapat menjadi lebih baik lagi.
Berkembangnya teknologi dan kebutuhan akan informasi menyebabkan bertambah  kompleksnya informasi yang harus dan yang bisa diolah, sehingga kebutuhan penggunaan beberapa jaringan komputer bersama-sama semakin diperlukan.
Dewasa ini, hampir semua perusahaan, perkantoran, dan pendidikan membutuhkan sistem yang menunjang produktivitas pada lembaga-lembaga tersebut. Dalam perusahaan aplikasi sistem ProjectBudgetingandTimeline ini bertujuan untuk memudahkan kinerja perusahaan dan memberikan informasi secara mendetail yang saling berhubungan.
Pada kesempatan ini pembuatan aplikasi dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan framework CodeIgniter sebagai pengolah informasi yang dinamis dalam aplikasi berbasis web php dan database MySQL yang sangat handal dalam menangani database berbasis web php.

1.2              Identifikasi Masalah
Pada dasarnya sistem ProjectBudgeting atau Rencana Anggaran Biaya di PT. Indo cipta Graha Mandiri belum memaksimalkan aplikasi teknologi yang sudah jauh berkembang.Berdasarkan uraian diatas, maka masalah dapat diidentifikasikan sebagai berikut :
  1. Bagaimana cara Project Manager menghitung budgetproject yang cukup kompleks saat ini?
  2. Bagaimana Client atau Ownermengetahui biaya pembayaran per mingguan yang harus dikeluarkan?
  3. Bagaimana cara Project Manager mengatur schedule untuk perencanaan project serta menghitung biaya pembayaran untuk Client atau Owner?
  4. Bagaimana format pencatatan belanja pencatatan belanja bahan baku,upah tukang, dan transport pada saat pelaksanaan project?
1.3              Tujuan Penelitian
Tujuan dari pembuatan aplikasi sistem ProjectBudgetingandTimeline ini diharapkan agar:
  1. Memudahkan ProjectManager dalam menghitung budgetproject secara otomatis dan terperinci.
  2. Menjadi penengah antara Client atau Owner dengan pihak perusahaan dikarenakan masing-masing pihak memiliki data project yang faktual.
  3. Memudahkan membuat ProjectTimeline karena sudah terbuat secara otomatis dan ProjectManager hanya menentukan waktu sesuai rencana project.
  4. Memudahkan pencatatan belanja bahan baku, upah tukang, dan transport saat pelaksanaan project.
1.4              Batasan Masalah
Berdasarkan Rumusan masalah diatas, maka batasan masalah adalah sebagai berikut:
  1. Sistem aplikasi ProjectBudgetingandTimeline dikhususkan untuk budget proyek bangunan atau konstruksi.
  2. Sistem aplikasi ProjectBudgeting memiliki perhitungan harga yang saling berhubungan antara pekerjaan, subpekerjaan, dan bahan baku.
  3. ProjectTimeline yang dibuat untuk menentukan waktu per mingguan sesuai waktu perencanaan project dan dapat menghitung biaya pembayaran per satu mingguan.
  4. ProjectTimeline otomatis terbentuk sesuai per subpekerjaan dan menampilkan cashflow ataubiaya pengeluaran Client atau Owner per minggu setelah waktu pengerjaan sudah ditentukan.
  5. Khusus fungsi Transport hanya untuk Project di Luar Kota.
  6. Khusus fungsi Pelaksanaan Project hanya untuk mencatat biaya pengeluaran seperti belanja project, upah tukang, dan transport pada saat pelaksanaan project.

1.5              Metode Penelitian
Metode yang digunakan adalah studi kasus, dilakukan melalui pengambilan informasi yang diperoleh dari berbagai narasumber dan ahli mengenai sistem yang sudah ada. Dalam penulisan ini dilakukan beberapa tahap, yaitu pengumpulan informasi, perancangan dan analisa, implementasi dan uji coba.
Tahap pengumpulan informasi didapat dari beberapa narasumber dan ahli antara lain, bagian projectmanager, estimator dan arsitek. Informasi yang dicari mengenai kekurangan apa saja yang dirasakan dalam rencana dan pelaksanaan project, kendala dan masukan dari projectmanager juga estimator mengenai sistem yang ada.
Tahap perancangan dan analisa aplikasi dilakukan dengan metode UML (UnifiedModelLanguage).
Tahap implementasi dilakukan dengan menggunakan Framework CodeIgniter pada bahasa pemrograman Web PHP dengan database menggunakan MySQL.
Pada tahap akhir dilakukan uji coba menjalankan aplikasi tersebut dengan cara mencari bug atau kesalahan aplikasi.



1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam penyusunan laporan Proyek Akhir adalah sebagai berikut :

BAB I             PENDAHULUAN
Di dalam bab ini akan menjelaskan latar belakang masalah yang mendasari pembuatan penelitian, disertai batasan-batasan masalah penelitian, tujuan penelitian, metode penelitian, serta sistematika penelitian.

BAB II            LANDASAN TEORI
Dalam bab ini mengemukakan tentang landasan teori yaitu mengenai beberapa hal penting di dalam pembuatan program dan hardware yang berkaitan dengan sistem yang akan dibuat.

BAB III          PERANCANGAN
Dalam bab ini akan menjelaskan tentang Rencana perancangan  hardware dan software menggunakan diagram alur dengan secara detail.

BAB IV          IMPLEMENTASI SISTEM
Dalam bab ini akan dijelaskan tentang bagaimana cara implementasi dan pengoperasian sistem yang telah dibuat.

BAB V            PENUTUP
Bab ini memberikan kesimpulan dari penulisan yang telah dilakukan dan memberikan saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Oleh Muhamad Ade Fauzi Siregar
Sumber : Laporan Tugas Akhir CCDP Telkom PDC Bandung Anggher Sukma Agusti

Semi Ilmiah
Hubungan Manusia dan Kebudayaan

Manusia atau orang dapat diartikan berbeda-beda dari segi biologisrohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin yang berarti "manusia yang tahu"), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok, dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia.
Manusia dan kebudayaan merupakan salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan melestarikannya secara turun menurun. Budaya tercipta dari kegiatan sehari hari dan juga dari kejadian – kejadian yang sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa. Secara sederhana hubungan antara manusia dengan kebudayaan ketika manusia sebagai perilaku kebudayaan,dan kebudayaan tersebut merupakan objek yang dilaksanakan sehari-hari oleh manusia.
Otomatis maka hubungan pertama antara manusia dengan kebudayaan adalah hubungan alamiah dan ilmiah. Selanjutnya adalah budaya sendiri tidak bisa diciptakan tanpa pengikut atau massa, oleh karena itu budaya memerlukan pengikut atau orang yang menjalani budaya tersebut. budaya adalah suatu yang sistematis, budaya dapat membuat sebuah zaman jadi lebih berwarna. Kesimpulannya adalah dalam sebuah budaya memiliki banyak jenis hubungan dengan manusia, dan semuanya sangat erat dan saling berkaitan.


Oleh Muhamad Ade Fauzi Siregar
Sumber : http://adefauzisiregar.blogspot.co.id/2015/07/hubungan-manusia-dan-kebudayaan_2.html
Non Ilmiah
“Janji Baru”
Sebenarnya Martin tidak mau ngambek hari ini. Apalagi ini hari Senin. Ada film kartun favorit Martin di tv.
Tetapi, Martin sedang marah kepada Ayah. Kan tidak lucu kalau marahnya hari ini, tetapi ngambeknya hari Selasa. Jadi apa boleh buat. Terpaksa film kartun itu yang jadi korban.
Martin sebenarnya tidak suka ngambek. Kalau saja Ayah tadi nonton pertandingan sepakbola di sekolah. Wah, pasti Martin masih manis-manis saja.
Ibu juga kesal sekali. Pertama, dia kesal karena Ayah lupa janjinya pada Martin untuk datang ke sekolah.
Menurut Ibu, orang dewasa seharusnya tidak boleh lupa pada janjinya . Kan memberi contoh yang buruk kepada anak-anak.
Kedua, Ibu sebal karena Martin tidak mau makan malam. Ibu takut Martin jadi sakit. Kini Ayah terpaksa makan malam sendirian. Karena Ibu sibuk membujuk Martin supaya mau makan.
Lihat, wajahnya cemberut hebat sekali. Ternyata Ayah sedang marah juga. Dia marah karena Martin ngambek. Dia juga marah karena kali ini Ibu membela Martin.
Tetapi ada sesuatu yang membuat Ayah paling marah. Dirinya sendiri. Ayah sebenarnya sedih sekali karena lupa janjinya.
Ayah tahu pertandingan sepakbola itu sangat penting buat Martin.
Ini yang pertama kalinya Martin dipilih untuk mewakili sekolahnya. Kan hebat, tuh. Martin pasti bangga sekali dan ingin ayahnya ikut bangga juga.
Ayah bisa merasakan kekecewaan Martin. Ayah kan pernah kecil juga.
Dia tahu Martin pasti sedih sekali melihat ayah-ayah lain sibuk menyoraki anak-anak mereka. Sedangkan ayahnya sendiri tidak ada.
Ibu memang ikut datang, tapi kan rasanya beda. Lagipula Ibu mana mengerti soal sepakbola. Dia malah ketakutan terus kalau-kalau Martin jatuh dan luka.
Walaupun begitu, Ayah tidak mau mengaku salah. Menurutnya, Martin harus mengerti urusan orang dewasa. Tadi pekerjaannnya banyak sekali di kantor.
Ayah jadi keasyikan sehingga lupa waktu. Ayah khawatir akan dipecat bila pekerjaannya tidak beres. Siapa nanti yang membayar uang sekolah, uang makan, dan uang untuk membeli baju Martin?
Sekarang Ibu sudah berhenti membujuk Martin. Ibu kesal karena kena marah Martin juga. Padahal Ibu tadinya sudah bersimpati kepadanya.
Akhirnya Ibu duduk saja di meja makan. Mau bicara dengan Ayah, wajah Ayah masih cemberut. Ayah dan Martin sama saja kalau sedang marah. Sama-sama keras kepala.
Malam makin larut. Jam dinding berdentang sebelas kali. Biasanya Martin sudah tidur lelap. Tetapi kalau perut sedang lapar, mana bisa tidur nyenyak?
Martin akhirnya tidak tahan lagi. Giliran perutnya sekarang yang ngambek minta diisi. Dia membuka pintu kamarnya perlahan-lahan.
Tengok kanan, kiri! Oke, tidak ada orang. Perlahan-lahan Martin berjalan menuju dapur mencari makanan. Martin agak menyesal dalam hati.
Sebenarnya tadi dia sudah hampir mau diajak makan oleh Ibu. Tetapi sayang, Ibu sudah keburu berhenti membujuknya.
Ups! Ou-ou! Ada bayangan besar di meja makan. Martin terkejut. Ayah sedang duduk di meja makan. Ayah memandang lurus ke arahnya.
Sekarang Martin benar-benar takut. Dia hanya berdiri mematung. Ayah gawat sekali kalau sedang marah.
Walaupun begitu, Martin tidak mau terlihat ketakutan. Kan kali ini bukan dia yang salah. Dia balas memandang Ayah sambil merengut.
Tetapi, lo, kok Ayah malah tersenyum? Aneh! Malah sekarang Ayah berbicara lembut sekali, "Lapar? Mau Ayah buatkan makanan?"
Martin masih cemberut. Sebenarnya dia nyaris menjawab mau, tetapi gengsi. Kan ceritanya dia sedang marah kepada Ayah. Jadi dia diam saja.
Tetapi Ayah tetap senyum. Bahkan dia sudah menyendokkan nasi ke dalam piring Martin. Lalu mengambilkan lauk-pauk dan menuangkan minuman untuk Martin.
"Ayo duduk," katanya kepada Martin. Kali ini Martin menurut.
"Martin," akhirnya Ayah mulai berbicara. "Masih marah ya, sama Ayah?" Martin diam. Ayah tersenyum lucu. "Iya deh, kali ini Ayah yang salah. Ayah minta maaf. Boleh dong? Sekali-kali Ayah kan bisa salah juga sama anaknya…."
Martin masih diam. "Ayah benar-benar tidak sengaja lupa kok… Ayah kan suka sepakbola. Martin pasti tadi mainnya hebat sekali deh…."
Tiba-tiba Martin ingin menangis, tetapi cepat-cepat ditahannya. Malu, sudah besar, apalagi dilihat Ayah. Sayang, air matanya tidak mau diajak kerja sama.
Tahu-tahu sudah mengalir saja di pipinya. Martin tidak mengelapnya, takut ketahuan Ayah.
Terlambat, Ayah sudah terlanjur melihatnya. Tetapi aneh, Ayah tidak meledeknya seperti biasa. Bahkan pelan-pelan dihapusnya air mata Martin dengan tangannya yang besar.
Diperlakukan selembut itu, Martin malah benar-benar menangis sekarang. "Ayah jahat! Nggak sayang Martin!
Tadi kan Martin bikin gol, tetapi tidak ada Ayah yang nyorakin. Irwan saja, yang cuma jadi kiper disorakin melulu sama ayahnya.
Padahal kerjanya cuma berdiri terus di dekat gawang. Teman- teman yang lain ayahnya juga datang semua.
Malah ikut melatih anaknya masing-masing. Cuma Martin yang bengong sendiri ngeliatin mereka…" Martin tambah sesenggukan.
Ayah merangkul erat-erat sambil tersenyum. "Iya nih, Ayah jahat! Ayah jahat! Ayah jahat!" kata Ayah berulang-ulang sambil menjewer telinganya sendiri.
Lucu deh, Ayah. Martin jadi tertawa melihatnya. Ayah juga ikut-ikutan nyengir.
"Jadi kita sudah baikan nih, sekarang?" tanya Ayah kepada Martin. Martin mengangguk malu.
"Nah, sebentar lagi kan tahun baru. Bagaimana kalau kita membuat janji baru ?" usul Ayah.
"Ayah janji tidak lupa lagi, dan Martin janji  tidak mogok makan lagi. Kau tahu? Ibumu takut sekali kalau kamu sampai sakit."
Martin mengangguk kuat-kuat. Dia menyesal telah marah-marah kepada ibunya. Lagipula ngambek memang tidak enak.
Coba dari tadi dia bicara baik-baik sama Ayah. Pasti masalahnya sudah selesai. Dan dia tidak perlu kelaparan lagi.
Ibu tersenyum di balik pintu melihat mereka berdua. Diam-diam dia kembali menuju kamarnya.

Sumber : Oleh Joy Siregar, Bobo 40/XXVI

http://bobo.kidnesia.com/Bobo/Klinik-Cerita/Cerita-Dari-Bobo/Janji-Baru